KOMPETENSI TIK DAN KEHUMASAN ASN PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN, SULAWESI TENGGARA, MALUKU, DAN PAPUA
DOI:
https://doi.org/10.33509/jan.v26i1.1226Kata Kunci:
Kompetensi Kehumasan, TIK, ASN Kawasan Timur IndonesiaAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk memotret profil dan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) bidang Teknologi informasi dan Komunikasi (TIK) dan Kehumasan Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Maluku, dan Papua. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode survey pada 280 responden, wawancara pada 50 informan dan Focus Group Discission (FGD) di empat provinsi pada Tahun 2018. Data dikumpulkan, disajikan, dan dideskripsikan dengan teknik analisis interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata ASN bidang TIK dan Kehumasan pada wilayah yang diteliti memiliki jenjang pendidikan S1 dan berusia relative muda. Mayoritas mereka adalah Pejabat Fungsional Umum, bukan Pejabat Fungsional Tertentu. Pengalaman kerja mereka dalam bidang masing-masing beragam, yakni: kurang dari 1 tahun hingga lebih dari 10 tahun. ASN Bidang TIK mengerjakan pekerjaan Perkantoran, dengan menggunakan aplikasi pengolah kata dan angka dan presentasi. ASN kehumasan dominan menggunakan aplikasi pengolah kata. Lebih dari setengah ASN dalam dua bidang tersebut belum pernah mengikuti pelatihan dalam bidangnya, sehingga hanya sedikit yang memiliki sertifikat kompetensi. Kemampuan ASN yang diteliti berada rentang level ‘pemula’ hingga ‘mampu’. Upaya-upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah provinsi belum banyak, namun masing-masing ASN telah berusaha untuk dapat bekerja dengan baik dengan cara belajar secara otodidak. Pemerintah Provinsi yang diteliti mengaku membutuhkan dukungan dari pemerintah pusat dalam rangka meningkatkan kemampuan TIK dan Kehumasan ASN.
Unduhan
Referensi
Rencana Aksi Nasional Keterbukaan Pemerintah 2016-2017, (2016). http://www.opengovpartnership.org/sites/default/files/31102016_Renaksi OGI 2016-2017.pdf
Batita, A., Nayoan, H., & Tompodung, J. (2017). Peranan Badan Kepegawaian Daerah dalam Penempatan Jabatan
Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Halmahera Barat. Jurnal Eksekutif, 2(2), 1–9. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jurnaleksekutif/article/view/17407
Creswell, J. W. (2015). A Concise Introduction to Mixed Methods Research (V. Knight (ed.)). Sage.
Haryati, H. (2017). Studi Literasi Informasi pada Pegawai Negeri Sipil (PNS) Tenaga Pendidik. Jurnal Penelitian Komunikasi, 14(2), 111–126. https://doi.org/10.20422/jpk.v14i2.172
Heryanto, G. G. (2018). Tambahan Armada Komunikasi Istana. Media Indonesia. http://m.mediaindonesia.com/read/detail/162923-tambahan-armada-komunikasi-istana
Juditha, C. (2018). Hoax Communication Interactivity in Social Media and Anticipation (Interaksi Komunikasi Hoax di Media Sosial serta Antisipasinya). Journal Pekommas, 3(1), 31–44. https://doi.org/10.30818/jpkm.2018.2030104
Kusumawati, A., Dawud, J., & Gedeona, H. T. (2019). Pemodelan Data Center untuk Efektivitas Pelayanan Publik Berbasis TIK di Pemerintah Kota Bandung. Konferensi Nasional Ilmu Administrasi, 1–8. http://180.250.247.102/conference/index.php/knia/index
Lauranti, M., Afrina, E., Mawesti, D., Cahyanto, A., Handoko, A. S., Huda, A. S., Nurrahmah, B., Ariadi, E., Surianto, F., Maulana, M., Vonika, N., Maarif, S., & Zulkifli. (2017). Open Government : Mengkaji Penggunaan e-Government Pemerintah Daerah di Indonesia (Sebuah Laporan untuk Advokasi Kebijakan Implementasi e-Government ). http://theprakarsa.org/new/in/reports/detail/17/Open-Government-Mengkaji-Penggunaan-e-Government-Pemerintah-Daerah-di-Indonesia
Maryati, S. (2015). Dinamika Pengangguran Terdidik: Tantangan Menuju Bonus Demografi di Indonesia. Economica, 3(2), 124–136. https://doi.org/10.22202/economica.2015.v3.i2.249
Mukhroman, I., Gumelar, R. G., & Ahmad, I. (2014). Permasalahan, Solusi dan Model Komunikasi Humas dalam Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata Tanjung Lesung. Pekommas, 17(3), 169–180. https://doi.org/2502-1907
Prasetyo, R. B., & Firdaus, M. (2009). Pengaruh Infrastruktur pada Pertumbuhan Ekonomi Wilayah di Indonesia. Jurnal Ekonomi Dan Kebijakan Pembangunan, 2(2), 222–236.
Sachs, J. D. (2015, May). Data for development. Project Syndicate : The World’s Opinion Page, May. https://www.project-syndicate.org/commentary/sustainable-development-data-by-jeffrey-d-sachs-2015-05?barrier=accesspaylog
Sisil. (2017). Peringkat E-Government Berdasarkan Survey PBB. Sistem Informasi IT Telkom Purwokerto. http://si.st3telkom.ac.id/2017/06/06/peringkat-e-government-berdasarkan-survey-pbb/
Siswanto, E. (2020). Persepsi Kesesuaian Penempatan Pegawai Dalam Menunjang Peningkatan Kinerja BBPK Ciloto Tahun 2020. JARTIKA Jurnal Riset Teknologi Dan Inovasi Pendidikan, 3(2), 312–321. https://doi.org/10.36765/jartika.v3i2.269
Suroto, H. (2017). Menumbuhkembangkan Budaya Literasi Kalangan Pegawai Negeri Sipil di Papua. Jurnal Jarlitbang Pendidikan, 3(2), 319–327. http://www.journal.kelitbanganwonogiri.org/index.php/jjp/article/view/79
Syahputra, I. (2017). Demokrasi Virtual dan perang Siber di Media Sosial: perspektif Netizen Indonesia. Jurnal ASPIKOM, 3(3), 457–475. https://doi.org/10.24329/aspikom.v3i3.141
Widowati, D. P. D. (2017). Urgensi Pengembangan SDM Bidang TIK untuk ASN di Seluruh Indonesia. BPPTIK. https://bpptik.kominfo.go.id/2017/04/03/3044/urgensi-pengembangan-sdm-bidang-tik-untuk-asn-di-seluruh-indonesia/
Yamane, T. (1973). Statistics: An introductory analysis. Third edition
Harper International edition. New York
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Policy for Journals That Offer Open Access
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).